Pulau Bali dan Nusa Tenggara merupakan dua pulau terbesar di Indoesia, yang memiliki pesona wisata tersendiri. Pulau Dewata terkenal dengan surga dunia para wisatawan domestik dan mancanegara, dengan suguhan pantai-pantai cantik. Sedangkan Nusa Tenggara hadir dengan objek wisata populer seperti wisata pulau Lombok. Hal tersebut dikarenakan kondisi geografis pulau Bali dan Nusa Tenggara berdasarkan peta.
Kondisi Geografis Antara Pulau Bali dan Nusa Tenggara
Kepulauan Nusa Tenggara terletak di sebelah timur Pulau Jawa dan Bali, terbagi dalam dua wilayah yaitu Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Luas pulau mencapai lebih dari 72.000 kilometer, sehingga terpecah menjadi beberapa gugusan pulau kecil. Terdapat 5 pulau besar yang menguasai terdiri dari Flores, Sumbawa, Sumba, Timor dan Lombok. Hanya saja secara administratif wilayah Pulau Timor, termasuk dalam kekuasaan negara Timor Leste.
Sedang Pulau Bali secara geografis terletak di sebelah timur Pulau Jawa, dan termasuk rangkaian Kepulauan Nusa Tenggara. Sebelum terpisah masuk dalam kesatuan Kepulauan Sunda Kecil, namun kini memutuskan untuk berdiri masing-masing. Sebenarnya Provinsi Bali mencakup beberapa pulau kecil, namun utamanya Pulau Dewata. Kondisi geografis Pulau Bali dan Nusa Tenggara berdasarkan peta, menjadikan topografi daerahnya mirip. Tidak salah beberapa wisatawan merasa Nusa Tenggara seperti replika Pulau Bali.
Alasan kedekatan geografis tersebut yang menjadikan pulau, memiliki kesamaan bentuk pantai. Jadi tidak perlu heran mengapa keduanya mempunyai pesona wisata yang serupa, dan sama-sama dinikmati wisatawan. Bagi mereka yang pernah berkunjung ke Bali ataupun Lombok, pasti mengatakan bahwa pesonanya hampir sama. Letak perbedaan terdapat pada kondisi tempat wisata, jika di Bali cenderung lebih padat dan sedikit tercemar polusi.
Pada Pulau Bali batas laut bagian utara berhadapan langsung dengan Laut Bali, sedangkan batas bagian selatan adalah Samudera Hindia. Untuk batas daratan sebelah utara adalah Pulau Kalimantan, sedangkan di bagian timur terdapat Nusa Tenggara Barat. Kondisi geografis Pulau Bali dan Nusa Tenggara berdasarkan peta, menjadikan batas antar wilayah kedua pulau berbeda.
Semetara itu kedua pulau mengalami perubahan iklim tropis, yang dipengaruhi oleh angin musim barat dan timur. Perubahan musim tersebut berganti setiap 6 bulan sekali, dan menghasilkan temperatur suhu yang beragam. Perbedaan suhu udara tergantung topografi daerah tiap wilayah, terutama menghasilkan curah hujan yang tidak seimbang. Musim kemarau berlangsung Mei-September, sedangkan musim hujan mulai Oktober-April.
Indonesia memiliki ciri khas berbentuk kepualauan, dengan gugusan pulau-pulau kecil yang hampir serupa. Keunikan tersebut membuat beberapa wilayah memiliki topografi daerah yang tidak sama. Namun masih mempunyai kesamaan pada sisi wisata, misalkan bentuk pantai atau flora dan fauna yang dimiliki. Meskipun begitu kedua pulau mengalami iklim tropis yang seragam, hanya berbeda pada curah hujan setiap wilayah.