Skip to content

Belaja Bahasa Inggris: Giving Instruction

  • by

Giving Instruction jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, maknanya adalah meminta seseorang melakukan sesuatu untuk Anda. Oleh karena itulah kalimat yang digunakan dalam giving instruction adalah imperative sentence.

Imperative sentence sifatnya menyuruh, memerintah, meminta, atau memberikan petunjuk pada lawan bicara sehingga mereka dapat melakukan sesuatu untuk Anda.

Kalimat ini memiliki beberapa ciri, yaitu tidak menggunakan subjek karena perintah sudah mengarah ke subjek, merujuk pada permintaan, menggunakan kata kerja bentuk pertama, memiliki kekuatan pada emosi, serta biasanya diakhiri denga tanda seru (!).

Tipe Imperative Sentence

Imperative sentence memiliki tiga tipe, yaitu perintah (command), permintaan (request), dan petunjuk (direction).

Imperative sentence yang bertipe command adalah kalimat yang berisi larangan atau perintah. Kalimat ini biasanya diakhiri dengan tanda seru. Contohnya adalah “Follow me!”, “Close your eyes!”, “Open the window!”, dan lain-lain.

Jika commandberisi perintah dan larangan dengan bahasa yang cenderung keras, maka imperative sentence bertipe request sedikit berbeda. Kalimat ini dapat berupa perintah yang berisi permohonan atau permintaan, tetapi dengan bahasa yang lebih halus.

Oleh karena itulah kalimat request umumnya tidak diakhiri dengan tanda seru. Contohnya “Would you give me some eggs?”.

Tipe terakhir dari imperative sentence adalah direction, yaitu kalimat yang isinya petunjuk yang ditujukan pada seseorang untuk melakukan sesuatu. Kalimat semacam ini dapat ditemukan pada teks petunjuk arah serta teks prosedural.

Berdasarkan tipe imperative sentence di atas, dapat disimpulkan bahwa kalimat dalam giving instructions dapat beragam, mulai dari anjuran, suruhan, hingga memberikan perintah. Selain itu, giving instruction juga dapat digunakan sebagai cara mengekspresikan diri untuk menyemangati seseorang. Misalnya “Do your best!”, dan sebagainya.

Giving instruction dapat dilakukan secara verbal maupun nominal. Untuk mengetahui tentang keduanya, Anda hanya perlu melihat cara belaja bahasa Inggris: Giving Instruction di bawah ini.

  1. Verbal

Giving instruction secara verbal dapat dilakukan dengan menggunakan kata kerja atau verb. Cara membuatnya adalah dengan mengikuti rumus atau formula yang telah ada, yaitu V1 + object. Misalnya “Turn the computer!”, “Open the book!”, “Read this paragraph!”, dan masih banyak lagi.

Anda juga dapat membuat kalimatnya agar menjadi lebih sopan, yaitu dengan menambahkan kata “please” atau menggunakan “can you” untuk memperhalus instruksi yang Anda berikan. Contohnya adalah “Please drink this!”, “Can you write me a report about the event?”, dan lain sebagainya.

  1. Nominal

Jika poin pertama menggunakan verb atau kata kerja untuk membuat kalimat perintah atau instruksi, maka berikutnya adalah menggunakan To Beatau auxiliary verb. Formula atau rumus kalimat giving instruction-nya adalah be + adjective/noun/adverb.

Contohnya adalah “Be careful!”, “Be quiet!”, “Be polite!”, “Be honest!”, dan masih banyak lagi.

Jika Anda merasa bahwa kalimat yang digunakan kurang sopan, maka Anda dapat menyelipkan kata let’s, please, atau can you seperti pada poin pertama. Walau maknanya kurang lebih masih sama, penggunaan beberapa kata tersebut akan dapat mengubah nuansa kalimat  menjadi perintah atau instruksi yang lebih halus.

Contohnya “Please be more careful!”, “Can you be more serious?”, “Can you be quiet?”, dan lain sebagainya.

Belaja bahasa Inggris: Giving Instruction dapat dipelajari di lembaga kursus seperti Kursus Ielts. Lembaga Kursus Ielts ini sangat cocok terutama bagi Anda yang ingin belajar British english.