Memahami mengenai bidikmisi yang merupakam bantuan dalam biaya pendidikan yang berasal dari pemerintah dan penerimanya adalah lulusan jenjang Sekolah Menengah Atas. Bidikmisi merupakan bantuan dalam meringankan biaya pendidikan. Bidikmisi bukan termasuk beasiswa sesuai dengan pasal 76 pada Undang-Undang No.12 yang berisi mengenai Pendidikan Tinggi.
Beasiswa adalah dukungan biaya Pendidikan yang penerimanya diberikan untuk mahasiswa yang mengikuti dan menyelesaikan Pendidikan Tinggi yang dipertimbangkan melalui prestasi dan potensi akademik. Apabila dibandingkan bantuan biaya pendidikan adalah dukungan dalam biaya pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa dalam menyelesaikan dan mengikti pendidikan perguruan tinggi berdasarkan pertimbangan dari kemampuan ekonomi. Bantuan dalam biaya pendidikan diberikan selama delapan semester bagi program D4 dan S1 sedangkan D3 diberikan selama 6 semester. Biaya pendidikan yang diberikan yaitu pembebasan biaya pendidikan dan juga uang saku sebesar 600.000 yang diterima setiap enam bulan.
Cara Mendapatkan Bidikmisi
Mendaftar bidikmisi harus memenuhi syarat dengan beberapa syarat yaitu:
- Penerima merupakan siswa SMA atau sederajat.
- Merupakan llusan sebelmnya dan bukan penerima bidikmisi serta tidak berlawanan dengan ketentuan penerima mahasiswa baru di perguruan tinggi.
- Saat mendaftar usia maksimal 21 tahun
- Tidak mampu secara ekonomi yang ibuktikan dengan siswa merupkan penerima beasiswa miskin atau BSM atau sebagai pemegang Kartu Indonesia Pintar atau KIP dan sejenisnya. Memberitahukan pendapatan kotor orang tua sebesar 3 juta per bulan atau dengan menghitung pendapatan kotor dibagi dengan jumlah anggota dengan hasil 750 ribu per bulan.
- Syarat pendidikan orang tua paling yingggi S1 atau diploma.
- Memiliki potensi akademil ini berdasarkan rekomendasi pihak sekolah.
- Pendaftaran memilih salah satu perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta.
Jalur mendapatkan bidikmisi adalah pendaftaran sekolah, pendaftara siswa, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri, Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri, Ujian Tulis Berbasis Komputerย Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri, PMDK-PN, Seleksi Mandiri PTS, UMPN.
Dapat mendaftar bidikmis apabila mendapatkan rekomendasi, melakukan pembaharuan akun apabila sudah direkomdasikan oleh sekolah, dapat mengajukan dalam pembuatan akun dengan membawa syarat jika belum pernah direkomdasikan oleh sekolah.
Penerima bidikmisi akan mengikuti semua persyaratan yang diberikan saat menjalankan pendidikan. Salah satu cara lembaga pemerintah yang memegang bidikmisi melakukan beberapa program pendukung sebagai penunjang selama menjalankan pendidikan seperti memberikan pelatihan dan seminar.
Pengontrolan Bidik Misi
Dalam mengontrol penerima bidikmisi dilakukannya monitoring dan evaluasi yang biasa dikenal dengan Monev. Melalui cara ini akan membuat penyaluran bantuan lebih efektif dan program serta kegiatan. Evaluasi dilakukan sebagai bentuk pantauan terhadap perkembagan dalam potensi pendidikan penerima, yang dilakukan setiap semester. Apabila penerima menunjukkan penurunan pendidikan maka akan dievaluasi apabila tidak ada perubahan dan perkembangan maka akan terancam untuk diberhentikan.
Program Bidikmisi diseleksi penerima sebelum memasuki perguruan tinggi sehingga dapat dikendalikan dan dijalankan sesuai dengan panduan. Karena dipantau dari awal maka program lebih terarah sesuai dengan capaian yang diharapkan.
Perguruan tinggi yang memiliki program bidikmisi merupakan penyelenggara di bawah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementrian Agama. Semakin banyak siwa yang terbantu dalam program ini menunjukkan perkembangan yang baik. Jumlah perguruan tinggi negeri yang memiliki program bidikmisi kurang lebih 117 perguruan tinggi negeri dan juga perguruan tinggi swasta.
Informasi di atas merupakan bagaimana cara daftar beasiswa dan mendapatkan bidikmisi dan juga pengelolaan serta persyaratan yang diperlukan.