Skip to content

4 Tanda Tipes Pada Anak 1 Tahun

Anak-anak di usia balita akan lebih mudah atau rentan terserang penyakit tifus. Hal ini dikarenakan sistem imun di dalam tubuhnya yang belum terbentuk secara sempurna. Oleh sebab itu, alangkah baiknya kita mencegah atau menghindarkan anak dari penyakit ini karena jika sudah terkena maka akan sangat berbahaya mengingat kekebalan tubuh anak-anak juga masih tergolong lemah. Adapun beberapa tanda-tanda atau gejala yang perlu kita ketahui sebagai penyebab penyakit tifus ialah sebagai berikut:

  1. Anak mengalami demam tinggi yang bisa mencapai 39°C , dalam situasi tertentu anak juga terkadang mengalami diare ataupun buang air besar disertai darah. Masa inkubasi virus pada umumnya terjadi pada 7-14 hari semenjak virus masuk ke dalam tubuh sampai munculnya gejala ini.
  2. Munculnya ruam pada tubuh atau bintik-bintik merah di sekitar dada dan perut. Hal ini kerap juga disebut masayarakat sebagai bintik mawar.
  3. Anak kerap mengalami mimisan selama beberapa hari, hal ini dinilai sebagai reaksi tubuh akibat masuknya virus ke dalam tubuh.
  4. Anak mengalami sakit kepala, merasa mual dan kehilangan napsu makan secara drastis.

Itulah ke-4 tanda-tanda atau gejala anak menderita penyakit tipes. Oleh sebab itu, ketika Anda menjumpai beberapa hal yang telah disebutkan di atas pada anak, maka alangkah baiknya segera diperiksakan ke dokter ataupun klinik kesehatan terdekat agar mendapatkan penanganan yang baik. Setelah anak berhasil mendapatkan penangana medis yang memadai, maka Anda bisa melakukan beberapa hal seperti banyak memberikan anak air putih,air kelapa dan beberapa jus buah agar anak tidak mudah mengalami dehidrasi serta kelelahan. Disamping itu, asupan makanna bergizi dan kaya nutrisi juga tetap harus diberikan pada anak, mengingat penyakit tifus bisa menyebabkan anak kekurangan gizi jika terjadi terus menerus dan tidak segera diatasi. Ke-4 tanda penyakit tifus di atas merupakan gejala yang kerap muncul pada anak di bawah 5 tahun sehingga Anda sebagai orang tua harus mencermati tentang kondisi kesehatan tubuh anak karena anak kecil masih banyak melakukan aktivitas yang melelahkan dan belum bisa mengaja kebersihan tubuhnya.